Ketika seorang kandidat karyawan baru ingin melamar posisi tertentu pada sebuah startup atau korporasi, mereka biasanya akan membandingkan benefit yang akan didapat antara satu perusahaan dan lainnya. Pada sebagian besar startup, benefit untuk karyawan umumnya berupa tunjangan hari raya, asuransi kesehatan, cuti bagi karyawan, dan lain-lain.

Beberapa di antara kamu mungkin ada pernah yang mendengar tentang startup yang mengizinkan karyawannya untuk memiliki cuti tak terbatas yang dibayar, memperbolehkan hewan peliharaan di kantor, makan gratis, serta hal-hal lainnya. Benefit ini ada untuk memberikan nilai tambah bagi sebuah startup di mata talenta terbaik industri.

Tech in Asia Indonesia mencoba merangkum beberapa startup yang kami nilai memberikan benefit unik bagi karyawan mereka.

Chef khusus untuk karyawan

Makanan yang berkualitas adalah salah satu faktor terpenting untuk menjaga kesehatan jasmani dan rohani manusia — dalam hal ini pekerja. Raksasa teknologi Google ternyata menyadari hal tersebut. Inilah yang membuat Google membuka restoran dan kafe khusus bagi karyawan mereka, yang dikelola secara khusus oleh para chef terpilih.

Saat jam makan, tempat ini selalu penuh sesak oleh karyawan. Mereka sampai harus melakukan reservasi untuk mendapatkan tempat makan. Restoran ini menyediakan berbagai makanan dari mulai Sushi, makanan India, beragam smoothies, serta banyak pilihan lainnya.

Selain Google, AirBnB juga termasuk salah satu startup yang menyajikan makanan dan minuman sehat bagi para karyawannya, tiga kali sehari, setiap hari kerja. Menariknya, menu yang ada selalu berbeda dari hari lainnya. Siapa bisa menolak makanan yang sehat dan gratis?

Jasa pembersihan rumah

Bagi karyawan dengan jam kerja lebih panjang tentunya akan kesulitan untuk mengatur waktu mereka mengerjakan pekerjaan rumah seperti, mencuci pakaian, membersihkan rumah, berbelanja keperluan dapur, dan lainnya. Evernote, startup pembuat aplikasi catatan terpopuler, ingin agar karyawan mereka tidak lagi mengkhawatirkan pekerjaan rumah yang tak kunjung rampung. Karenanya, mereka menawarkan jasa pembersih profesional untuk membersihkan rumah karyawan mereka dua kali dalam sebulan.

Menurut CEO Evernote, Phil Libin, filosofi dibalik benefit yang mereka berikan ini cukup simpel: Ia ingin agar keluarga pegawai ada di pihak mereka. Benefit ini akan memancing percakapan dari orang-orang di sekitar karyawan dan menciptakan nama baik startup di kalangan mereka. Lagipula, siapa yang tak ingin melihat rumah yang bersih dan rapi usai sehari penuh bekerja?

“Tidak ngantor”

“Wah, enak banget kerjanya ga usah ngantor!” Ya, benefit tersebut dapat ditemukan di Sale Stock. Ketika sebagian besar startup masih menerapkan kebijakan bagi karyawan mereka untuk hadir di kantor selama jam kerja, Sale Stock justru memilih penerapan kebijakan full remote bagi karyawan mereka. Benefit ini tentunya akan mempermudah karyawan untuk dapat bekerja di manapun tempat yang mereka inginkan.

Benefit seperti ini juga dapat ditemukan di Tech in Asia, tetapi kami membawanya ke tingkatan yang lebih “unik”. Kami sempat melakukan remote working dengan seluruh staf Tech in Asia Indonesia di Bandung dan Bali. Seluruh anggota tim duduk di satu tempat yang sama, membuka laptop kami dan bekerja bersama. Di akhir pekan, seluruh tim rekreasi bersama, bermain paintball, arung jeram dan berbagai aktivitas outdoor lainnya.

Tunjangan jalan-jalan

Ketika startup lainnya membayar waktu lemburmu dengan uang, Loadspring dan Traveloka membayar kerja kerasmu dengan petualangan. Kedua perusahaan ini menawarkan liburan bagi karyawan mereka yang berhasil memenuhi persyaratan tertentu dari perusahaan.

Seperti yang kami kutip dari website resmi Loadspring, bila karyawan telah genap bekerja selama dua tahun, mereka berhak untuk mendapatkan uang “jalan-jalan” sebesar US$4000 (sekitar Rp52 juta) yang dapat mereka gunakan untuk berlibur. Selain uang berlibur, karyawan juga mendapatkan cuti satu minggu demi menikmati liburan yang pantas mereka dapatkan.

Sementara di Traveloka, karyawan diberikan hak istimewa berupa akses kupon tiket pesawat dan hotel bagi mereka yang sudah bekerja selama periode tertentu. Nominal kupon ini akan bergantung pada seberapa lama seseorang telah bekerja di Traveloka. Semakin lama ia bekerja di perusahaan ini, semakin besar pula nominal yang akan ia terima. Bagi kamu yang hobi travelling, tentunya benefit semacam ini dapat menjadi sebuah daya tarik tersendiri ketika kamu memilih pekerjaan.

Tunjangan ganti kelamin

Tidak, kamu tidak salah dengar. Benefit yang mereka namakan tunjangan Transgender ini dilakukan oleh Facebook, Tesla, dan Netflix untuk mengambil hati para karyawan baru melalui kampanye kesetaraan gender.

Walau sepintas terlihat sebagai tindakan yang “dermawan” — mengingat biaya yang dibutuhkan untuk operasi penggantian kelamin tidaklah murah — benefit ini justru lebih terlihat sebagai upaya ketiga perusahaan tersebut untuk mendapatkan perhatian dari masyarakat. Sejauh ini, tunjangan Transgender baru dimanfaatkan oleh sebagian kecil karyawan di perusahaan tersebut.

Kebahagiaan karyawan adalah salah satu aset yang tidak ternilai bagi perusahaan. Karenanya, banyak startup yang dalam upayanya mencari staf terbaik menggunakan benefit unik sebagai daya tarik tersendiri.

Beberapa benefit di atas adalah contoh dari upaya perusahaan untuk membuat karyawannya tetap senang dan betah di lingkungan kerjanya. Beberapa nama besar di atas mungkin tidak layak untuk menyandang istilah startup lagi, tetapi mereka tetap memulai perusahaan ini dari skala kecil — sama seperti startup.

Tidak menutup kemungkinan di masa depan akan lebih banyak lagi benefit unik lainnya, seperti jalan-jalan ke luar angkasa dengan dengan Virgin Galactic, mungkin?

Sumber                : TechInAsia

Gambar                : Your Motivation Guru