Ayopop sebagai aplikasi pembayaran memberikan solusi kepada penduduk Indonesia yang tidak memiliki rekening bank. Saat ini pengguna Ayopop tercatat ada 900 ribu orang. Oleh sebab itu, untuk menyediakan fasilitas yang terbaik bagi pengguna, Ayopop melakukan inovasi seperti mempersiapkan akses Ayopop dengan kode USSD untuk mempermudah pengguna yang masih menggunakan feature phone. Di samping itu, Ayopop juga menambah channel untuk top up saldo dengan mitra offline, seperti Grup Alfa, BNI 46, dan BTPN Wow. Diharapkan dengan adanya kerjasama dengan ritel offline dapat memudahkan pengguna untuk top up saldo. Statistik Ayopop sendiri menunjukkan adanya pertumbuhan transaksi top up Alfamart mecapai 270 kali sejak resmi diumumkan pada September 2017.
“Kalangan middle low itu banyak yang tidak punya rekening bank, Ayopop punya solusi untuk pembayaran tagihan yang lengkap dengan opsi top up yang mudah. Kalau ada saldo, mereka bisa kontrol sendiri.”
Ayopop kini telah mengembangkan fitur baru untuk kalangan anak muda, yaitu fitur AyoCatat, Fitur itu memudahkan pembayaran tagihan rutin dengan visual menarik. Tujuan dari fitur AyoCatat adalah untuk mengedukasi orang-orang agar lebih rapih dalam mencatat pengeluaran. Ayopop juga mengajak pengguna untuk berhemat pada setiap pembayaran yang dilakukan lewat fitur itu. Rencananya fitur AyoCatat akan diluncurkan secara masal pada kuartal pertama tahun depan. Selain itu, pada fitur AyoCatat juga memuat konten terkait tips dan info finansial untuk anak muda yang dikutip daru berbagai portal media, sehingga pengguna dapat memperoleh informasi ter-update tanpa harus keluar dari Ayopop. Sekarang Ayopop masih dalam tahap pendaftaran sebagai layanan e-money di Indonesia, apabila izin telah diperoleh gerak bisnis dapat lebih mudah dan masif.
Ayopop mengakui bahwa platformnya telah dikunjungi 9 juta kali setiap bulannya dan transaksi yang diperoses sekitar 1 juta kali setiap bulannya. Tahun depan diharapkan perusahaan Ayopop dapat memperoses hingga 29 juta transaksi.
Sumber: DailySocial
Gambara: TechInAsia
Leave a Comment